
Reportikaindonesia.com // Lamongan, Jawa Timur – PT Brondong Inti Perkasa (BIP) yang Berada di Desa TelogoRetno Kecamatan Brondong Dikomplen oleh Warga Beserta Pemuda Karang Taruna.
Akibat dari pencemaran limbah perusahaan tersebut, persawahan warga yang berada di sekitar gagal panen sehinga mengalami kerugian. Terjadinya pencemaran limbah tersebut warga dan Pemuda Karang taruna meminta pertangung jawaban dari perusahaan (BIP) atas kerugian, warga beserta Pemuda Karang taruna juga sudah membuat Laporan.
Pada Tgl 27-12-2022 Nihrul Bahi Alhaidar SH, dari Lembaga Penyuluhan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBH-NU) Lamongan, mendampingi warga setempat warga yang merasa dirugikan dengan adanya pencemaran limbah
Kalau masalah ini tidak cepat di tanggani Oleh pemerintah Kabupaten Lamongan, bisa juga Berdampak timbulnya penyakit kulit dan penyakit lainya yang di sebabkan adanya pencemaran limbah dari PT BIP.
Kami juga sudah melaporkan ke polres lamongan dan sudah mengadakan audensi bersama Anggota DPRD Komisi C diruang Banggar Kantor DPRD Kabupaten Lamongan, dari hasil audensi tersebut anggota DPRD komisi C akan segerah memangil Menejer atau Staf yang bertangung jawab di Perusahan tersebut kami juga akan megawal permasalah ini sampai tuntas. ucapnya.

Sementara pada hari Rabu 28-12-2022 Kita mendatanggi orang No Satu di Kecamatan Brondong, Bpk Moch Naim diruang Kerjaannya mengatakan- Sebagian kerugian yang dialami warga, sudah diberi Kopensasi dari PT BRONDONG INTI PERKASA, kalau terkait masalah Ketenaga kerja asing saya tidak tau, itu wewenag dari Dinas Ketenaga Kerjaan dan imigrasi, bahkan setau saya Dinas ketenagakerjaan juga sudah mendatangi perusahan tersebut.
Di waktu dan hari yang sama dari team media kami mendatangi PT BRONDONG INTI PERKASA (BIP).
Bertujuan Untuk minta penjelasan dari menejer saat sampai dilokasi, kami tidak bisah menemuinya dengan alasan staf perusahan lagi libur Natal dan tahun baru, Bisah ditemui sekitar tgl 05-01-2023 Ucap salah satu security yang Berinisial AR di pos penjagaan dan Perusahan ini suda berjalan kurang lebih bulan April 2022. Pungkasnya.
(Heri)