
Reportikaindonesia.com // Luwu Utara, Sulawesi Selatan – Aliansi Pemuda Luwu Utara Menggelar Aksi Demonstrasi Untuk menyambut HUT ke 24 tahun kabupaten Luwu Utara sejak terbentuknya DOB kabupaten Luwu Utara 27 April 1999, Aksi Demonstrasi di laksanakan tepat di Depan Gedung DPRD kabupaten Luwu Utara Masamba 27 April 2023.
Reski Halim selaku jenlap gerakan aksi protes pada momentum 24 tahun kabupaten Luwu Utara, ” Hari ini kami hadir di tengah-tengah pejabat dan seluruh stakeholder yang ada di kabupaten Luwu Utara ingin menyampaikan bahwa jangan larut dalam kesenangan semata di hari spesial ini, karna sebagian besar masyarakat Luwu Utara menangis atas kemiskinan yang di alami”
Tegas keras Reski dalam Orasinya.
Salah satu orasi dari pendemo menegaskan meminta kepada bupati dan wakil bupati Luwu Utara untuk mundur dari jabatannya, rakyat sudah capek di bohongi, janji manis dari Pemimpin yang tidak peduli kepada rakyatnya, hanya sibuk Pencitraan dan tingkat kemiskinan semakin tinggi.
Lanjut ” Sudah beberapa kali kami layangkan protes keras terhadap pemerintah kabupaten Luwu Utara terutama kepada bupati Luwu Utara terkait dengan seluruh permasalahan yang di hadapi masyarakat, termasuk pembangunan infrastruktur dan pengadaan fasilitas kesehatan masyarakat pinggiran, agar tidak terulang lagi musibah ibu meninggal dengan anak bayinya karena susahnya akses kesehatan, semua ini tidak ada respon dari Pemerintah “Sehingga Di hari Jadi kabupaten Luwu Utara kali ini kami minta ibu bupati Luwu Utara untuk mundur dari jabatannya.”teriak salah seorang pendemo dalam orasinya.

Aksi Demontrasi berjalan dengan Tertib dan damai, Massa aksi berharap untuk di temui untuk berdialog ilmiah dengan massa aksi, Namun alhasil Tak ada satupun pejabat dari kabupaten luwu utara , baik itu pihak DPRD luwu utara hingga bupati dan wakil bupati Luwu Utara, Justru massa aksi di cuekin begitu saja oleh para pejabat kabupaten Luwu Utara ” kami datang baik-baik Namun kami tak di respon secara manusiawi oleh pemerintah kami, Justru malah kabur dan tak ingin menemui kami” Tegas Reski dengan penuh rasa kecewa.
Adapun Tuntutan Aksi Alinsi Pemuda Luwu Utara Di antaranya:
1.Tuntaskan Kemiskinan Di kabupaten Luwu Utara
2.Tuntaskan pembangunan infrastruktur Rongkong,Seko dan Rampi
3.Tuntaskan problem kesehatan yang sulit di akses oleh masyarakat Seko dan Rampi
4.Tuntaskan seluruh kasus korupsi yang mengendap di kabupaten Luwu Utara
5.Tuntaskan pembangunan sekolah di seko
6.Tuntaskan problem lingkungan yang dapat berdampak pada bencana alam.
Di akhir orasinya meminta kepada bupati dan wakil bupati untuk turun dari jabatannya ketika tak mampu menuntaskan seluruh problem yang di hadapi masyarakat Luwu Utara.
.• Red