
Luwu Utara – Polsek Baebunta, Polres Luwu Utara, mengambil langkah kreatif dalam mengantisipasi potensi banjir dengan melakukan uji coba rakit darurat berbahan jerigen kosong di Sungai Dusun Salulemo, Desa Salulemo, Kecamatan Baebunta Selatan, Rabu (17/9/2025).
Uji coba yang dipimpin langsung Kapolsek Baebunta, IPDA Jumaing, bersama tujuh personel, dilakukan sekitar pukul 12.40 WITA. Rakit sederhana tersebut dirancang untuk menjadi sarana evakuasi darurat bagi warga yang terdampak banjir.
“Meski terbuat dari jerigen kosong, rakit ini kami rancang agar kuat dan stabil. Kami ingin memastikan ketika bencana melanda, aparat di lapangan sudah siap dengan sarana penyelamatan yang cepat dan aman,” jelas IPDA Jumaing usai kegiatan.
Hasil uji coba menunjukkan rakit mampu terapung dengan baik serta menahan beban sesuai perkiraan. Inovasi sederhana ini, menurut Jumaing, adalah bentuk nyata kepedulian kepolisian terhadap keselamatan masyarakat di daerah rawan bencana.
Sementara itu, Kapolres Luwu Utara, AKBP Nugraha Pamungkas, S.I.K., M.H., memberikan apresiasi atas terobosan yang dilakukan jajarannya. “Kami mendukung penuh inisiatif ini. Kesiapsiagaan adalah kunci dalam penanganan bencana. Dengan adanya rakit darurat ini, anggota Polri bisa lebih cepat bergerak menolong masyarakat saat banjir terjadi,” tegas Kapolres.
Meski demikian, Polsek Baebunta menilai masih ada tantangan yang harus diatasi, mulai dari keterbatasan jumlah rakit hingga perlunya pelatihan khusus bagi personel. Karena itu, pihaknya merekomendasikan adanya pelatihan rutin tanggap darurat bencana untuk meningkatkan kemampuan aparat di wilayah rawan banjir.
Uji coba berlangsung lancar hingga pukul 13.00 WITA. Setelahnya, rakit tersebut dibawa ke Mapolres Luwu Utara untuk penyimpanan dan pemeliharaan.
Langkah inovatif ini diharapkan tidak hanya memperkuat kesiapan Polsek Baebunta dalam menghadapi bencana, tetapi juga menjadi contoh nyata bagaimana aparat kepolisian terus berupaya hadir sebagai pelindung dan penolong masyarakat dalam situasi darurat.