
Mendengarkan secara langsung keluhan, harapan dan masukan dari masyarakat petani terkait isu-isu petani yang mendapatkan harga yang berpariasi di lapangan, ada yang mengatakan Rp,6300. Jalisman SE, anggota DPRD Kabupaten Luwu Utara langsung turun kesawa berdialog dengan petani, Alhamdulillah harga padi di desa kalotok sesuai standar Bulog dan perpadi.
Membangun kedekatan dan sinergi antara wakil rakyat dengan petani sebagai pemangku kepentingan di lapangan. Padi dikdaya Rp 6700.
Mendorong Pengembangan Pertanian.
Mengidentifikasi kebutuhan dan masalah yang perlu diatasi, sehingga bisa menjadi dasar untuk kebijakan atau program yang lebih baik di masa mendatang.
Anggota DPRD mengunjungi lokasi pertanian, seperti persawahan untuk melihat kondisi di lapangan,
mengamati hasil panen secara langsung serta memeriksa hasil panen komoditas pertanian, padi dikdaya bedah dengan padi yang lain, ujar Yunus.
Berdiskusi dan Bertukar Pikiran:
Mengadakan dialog dengan petani dan tokoh masyarakat untuk memahami tantangan pertanian modern, masalah harga dan akses terhadap sarana pertanian.
Kunjungan ini dapat menghasilkan solusi yang lebih relevan dan berkelanjutan karena didasarkan pada pemahaman mendalam tentang kondisi di lapangan.
Penguatan Sektor Pertanian:
Membantu dalam penguatan kapasitas petani dan sektor pertanian secara umum demi tercapainya kesejahteraan petani.
Menunjukkan komitmen DPRD untuk hadir dan terlibat langsung dalam merespons kebutuhan masyarakat khususnya di sektor pertanian dan harga gabah.
(*)