
Reportikaindonesia.com // Toraja Utara, Sulawesi Selatan – Pemerintah Desa (lembang) Dende Kecamatan Denpina Kabupaten Toraja mengalokasikan Dana Desa (DD) tahun 2023 untuk pembangunan jalan desa. Hal ini dibuktikan dengan lima titik yang dibangun dengan menggunakan rabat beton.
Terbaru, pencairan DD dialokasikan untuk pembangunan jalan desa yang tersebar di lima titik. Yakni dusun Tallang Sura’, RT Dende, Dusun Patua’, Lanjutan jalan poros Patua’ serta Didusun Kiaran.
TPK (tim pelaksana kegiatan/pelaksana pengelola kegiatan) Luter Tandi menyampaikan, seluruh pembangunan jalan rabat beton yang bersumber dari DD dirampungkan tahun ini.
“Yang sudah dikerjakan, ada lima titik lokasi yakni, dusun Tallang Sura’ RT Balio Laang, Penyelesaian Rabat Beton Dusun Patua’ RT Patua’, Pembuatan Plat Duiker Lanjutan Jalan Poros Patua’, serta Rabat Beton Didusun Kiaran sepanjang 305 meter dengan lebar 3 meter,” bebernya, Senin (30/10/2023).
“Untuk diempat Dusun sudah selesai dikerjakan, selanjutnya di Dusun Kiaran hari ini (senin, 30/10/2023) selesai di kerja ,” terang Luter Tandi.

Ia menjelaskan, tujuan utama dibangunnya jalan rabat beton tahun ini menggunakan DD untuk meningkatkan akses ekonomi warga. Termasuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat desa saat hendak melintas.
“Kami berharap saling menjaga dan merawat fasilitas umum yang sudah dibangun,” harapnya.
Pekerjaan yang telah dikerjakan dilima titik lokasi di lembang Dende sangat bagus, material yang dipakai sudah SOP (standar operasional prosedure), sangat dirasakan oleh masyarakat setempat. Seperti yang diungkapkan oleh Kepala Dusun Kiaran, Yunus Sappe .
Yunus mengaku bersyukur karena akses jalan di kampungnya sudah dibangun. Menurutnya, pembangunan itu tidak hanya dirasakan oleh dirinya saja, tapi warga yang lain juga merasakan.
“Kami bersyukur, karena jalan sudah dibangun rabat beton. Ini akan menambah warga untuk berjualan di pinggir jalan, apalagi sebentar lagi musim hujan pasti di jalanan tidak becek lagi,” ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan Warga RT Patua’. Ia menyatakan dukungannya terkait pembangunan jalan desa tersebut.

Menurutnya, Lembang Dende sangat membutuhkan perbaikan jalan untuk memudahkan akses masyarakat. Terlebih bisa meningkatkan perputaran ekonomi warga.
“Kalau jalannya sudah bagus maka tak sedikit warga buka lapangan pekerjaan, seperti berjualan di pinggir jalan, dan akses sepeda motor atau kendaraan lainnya,” ucapnya.
berharap, pembangunan terus dilakukan. Pasalnya masih ada sejumlah tirik jalan yang perlu diperbaiki.
“Jika ada anggaran, pembangunan jalan yang sudah rusak parah perlu dirabat beton, baik di jalan desa maupun kampung sebagai akses bagi anak-anak berangkat sekolah atau warga yang mau pergi ke pasar ataupun saat ada acara ,” harapnya.
Sementara Sekretaris Pemerintahan Lembang Dende Joni Bokko Saat Awak Media Meminta Tanggapan, Enggan Berkomentar.
“Tanya saja sama TPKnya” ujap Joni.
(Sal)