Reportikaindonesia.com // Nunukan, Kaltara – Dalam rangka menyambut kemerdekaan Republik Indonesia yang Ke-77 tahun FMSI (forum masyarakat sebatik indonesia) adakan expo di seputaran halaman aztrada 88 sungai nyamuk yang di inisiator BAIS (badan intelejen strategis), (14/8/2022)
Berbagai pedagang kuliner serta tanaman di ikutkan ambil bagian dalam kegiatan expo UMKM selama empat hari, Kecamatan Sebatik Timur juga ikut meramaikan expo UMKM tersebut.
Namun di hari pembukaan, stand kecamatan sebatik utara dan tengah belum mengisi stand expo yang sudah di siap kan oleh panitia expo UMKM.
Selaku ketua panitia FMSI (forum masyarakat sebatik indoensia) mengatakan “Acara ini pertama inisiatornya dari komandan BAIS Sebatik dan didampingi unsur TNI Polri kami tindak lanjuti dengan forum masyarakat Sebatik Indonesia dan alhamdulillah beberapa rangka acara sudah terlaksanakan termasuk ekspo pada malam hari ini terus besok adalah kegiatan lomba karaoke dan selanjutnya adalah upacara hari ulang tahun dilanjut dengan pembentangan bendera terpanjang sepanjang 10 km dilaut,” jelas Cucu Syarif hidayah.
“Adapun expo tersebut berjalan mulai tanggal 14 sampai tanggal 17 dari UMKM dari Sebatik Timur terus Utara ada untuk sementara masih ada tapi yang selanjutnya Mungkin ada lagi karena belum siap masalah tempatnya.
“Harapan saya selain kita memperlihatkan atau memamerkan produk-produknya bisa berkembang dan mungkin yang ada kesulitan-kesulitan seperti tadi yang kita lihat dari ibu kadis Disprindakop provinsi yang menerangkan bahwa ada yang bisa mendapatkan dana untuk permodalan untuk pemasaran akan dibantu Disprindakop dan harus juga memiliki ijin usaha seperti NIB,” ungkap cucu Syarif Hidayat
“Mudah-mudahan ke depannya Sebatik,terutama di UMKM lebih maju lagi lebih meningkat lagi,
Besok udah gladih bersih dan kami menyatakan tetap di PLBN yang kedua untuk irup kami nyatakan tetap dengan bapak Danlanal Nunukan, Alhamdulillah Besok itu sudah gladi bersih mulai dari peserta perangkat dan pran acara yang telah disediakan Insyaallah besok juga kami menghadap ke Danlanal Nunukan untuk irup acara ini” tandas Cucu Syarif hidayah.
Cucu Syarif hidayah menyampaikan,”Kalau kami di pihak panitia tidak ada sangkut paut dengan kepentingan Antara sub kontraktor dengan PT PP , karna itu urusan interen antara sub kontraktor dengan PT PP dan dari kami pada prinsipnya sudah ada di berikan izin tempat oleh PUPR provinsi sekarang dan surat izin ada di tangan kami baik dari kepolisian juga sudah ada izin untuk surat izin keramaian dan izin tempat semua sudah ada baik dari Astrada baik dari kepala desa sungai Nyamuk dan di lapangan bola dan terutama di PLBN yaitu dari PUPR Provinsi,”tutupnya.
(Arifuddin)
