Reportikaindonesia.com // Luwu Utara, Sulawesi Selatan – Serah terima jabatan dengan penyerahan memori jabatan dari Bupati periode 2020-2025 yang diwakili Sekda Jumail Jayair Lussa kepada Bupati periode 2025-2030 H. Andi Abdullah Rahim.
Rapat Paripurna DPRD Luwu Utara dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Karemuddin dan Hamka Muslimin dihadiri Gubernur Sulsel diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulawesi Selatan, Wakil Bupati JUMAIL Mappile dan anggota DPRD, Forkopimda, Ketua PKK, PLT Sekertaris Daerah Jumal Lussa, staf ahli, asisten, OPD, Kabag, Camat, Instansi vertikal, pimpinan. Partai politik, Ketua organisasi, Ketua Apdesi, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh agama, Rabu (5/3/2025)
Dalam Rapat Paripurna Bupati Luwu Utara H. A.Abdullah Rahim ST di awal sambutannya menyampaikan duka cita telah berpulang ke Rahmatullah Ketua DPRD Luwu Utara di tanah suci Mekkah dan mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas kepercayaan dan kesempatan yang diberikan untuk mengemban amanah sebagai Bupati dan Wakil Bupati, “ucapnya.
“Apresiasi diberikan kepada Bupati terdahulu H.M. Lutfi A. Mutty, H. Arifin Junaidi dan Indah Putri Indriani. Atas pengabdian dalam membangun Luwu Utara. Peletakan pembangunan yang telah di rintis menjadi pondasi kuat bagi kami untuk melanjutkan pembangunan yang lebih Progresif, Inklusif dan berkelanjutan.
Lanjut Bupati dalam pidatonya, Bahwa Pelantikan serentak oleh Presiden RI yang lalu serta pidato Presiden Prabowo Subianto menandai awal pengabdian yang amanah dan merupakan tanggung jawab untuk merealisasikan harapan masyarakat Luwu Utara pada saat kampanye yang lalu.
“Kami berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan secara efektif, inovatif sesuai dengan dinamika tantangan dan peluang dengan semangat kolaborasi dan berkelanjutan dan kita bekerja sama mendorong Luwu Utara menuju kemajuan demi kesejahteraan masyarakat.
“Tantangan ke depan akan semakin kompleks seperti daya saing SDM, kemiskinan, bencana banjir, ketahanan pangan, pelayanan infrastruktur dasar dan konektifitas wilayah, tata kelola pemerintahan serta perubahan iklim dengan tuntunan dan respon cepat.
“Dengan mengacu pada arah kebijakan RPJPD kab. Luwu Utara 2025-2045 yg diarahkan pada kebijakan konsolidasi penguatan transformasi maka perlu menyusun RPJMD dengan mengakomodir VISI, MISI, ” jelas Bupati
“Penyusunan RPJMD dimulai setelah pelantikan kepala daerah yang lalu, dengan tahapan penyusunan rancangan awal, konsultasi publik, pembahasan dengan DPRD, hingga menjadi PERDA dengan rentang waktu 6 bulan setelah pelantikan. RPJMD kita akan diselaraskan dengan RPJMD Sulsel dengan pencapaian target pembangunan nasional.
“Sebagai langkah awal pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan pemerintahan kami memutuskan 100 hari pertama memberikan dampak nyata kepada masyarakat.
Diakhir sambutannya Bupati Luwu Utara, H.Andi Abdullah Rahim ST mengatakan bahwa Periode ini menjadi momen krusial sebagaimana ungkapan “AFTER ONE HUNDRED DAYS, THERE IS NO REVOLUTION” dengan menegaskan bahwa jika perubahan tdk dimulai sejak awal, momentum untuk melakukan Transformasi akan hilang, sehingga diperlukan pondasi yang kuat sebagai starting point membangun kepemimpinan yang efektif responsif dan berkelanjutan.
Dalam menjalankan roda pemerintahan Transformasi, Akuntabilitas, dan Partisipasi publik akan menjadi prinsip utama dalam mengambil kebijakan. Sesuai kebutuhan masyarakat yang terbuka.
Demikian sambutan ini kami sampaikan sekali lagi terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami untuk memimpin Luwu Utara dengan niat yang tulus , kerja keras dan semangat kebersamaan,”tutup Bupati.
• Red
