Reportikaindonesia.com // Luwu Utara, Sulsel – GAMI Luwu Utara gelar dialog dengan menghadirkan narasumber Ketua Komisi A DPRD Provinsi Sulsel, Syafiudin Patahuddin, Wakil Bupati diwakili Kadispora Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, mewakili Ketua DPRD Luwu Utara Awaluddin SE, Kasat Intel mewakili Kapolres Luwu Utara, Kajari Luwu Utara yang diwakili Kasi Intel, Kepala Desa Kamiri dan Kepala Desa Batu Alang serta Penasehat Gerakan Aktivis Muda Indonesia (GAMI) Luwu Utara, para undangan, Bertempat di warkop dg Asis poros Masamba, Kamis 3/11/2022
Dialog memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-94 Bertema “Ketidakberdayaan Hukum di Masa dan Sesudah pandemi Covig 19
Pembukaan kegiatan diawali laporan Ketua Panitia, Ibrahim dan dilanjutkan dengan sambutan Pertama oleh Ketua GAMI Luwu Utara oleh Muhammad Al Hidayat S.sos
“Menyampaikan dalam agenda narasumber, kami sampaikan bahwa Momentum pada Hari Sumpah Pemuda semua teman teman berdiskusi tentang masalah ini, kita duduk bersama atau melakukan aksi Demonstrasi pada Hari Sumpah Pemuda.
Karena ada kesepakatan, ucapan dan tekad yang sama akhirnya teman teman aktivis sepakat untuk melakukan kegiatan berdialog yang dianggap lebih efesian, dengan diadakannya dialog seperti ini kami juga ingin mengetahui kesediaan Pemerintah untuk hadir.
Sambutan penasehat GAMI, Hasbudi, Memberikan apresiasi kepada Ketua Panitia, persiapan yang memakan waktu empat hari, maksud dialog berlangsung hari ini sesuai tema, bermanfaat dan berjalan lancar, pentingnya dialog tentunya tidak lepas dari perhatian tentang banyaknya persoalan yang ada di kabupaten Luwu Utara seperti kasus korupsi,” Ungkap Hasbudi.
Mengawali dialog, Andi Syafiudin Patahuddin mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan ini, masalah pemuda turun ke jalan dan forum itu wajar negara kita ini membuka peluang semua hal sepanjang kita mengikuti koridor, karena negara menjamin hak setiap warga negara untuk mendapat kebebasan,”tuturnya.
Kasat Intel Perwakilan Polres Luwu Utara, Menurutnya Tema dialog ini sangat luar biasa, artinya untuk mengkaji persoalan hukum memang betul betul orang yang mumpuni di bidang hukum, setelah di tugaskan di Polres Luwu Utara kami menjalin komunikasi dan bersinergi bersama mahasiswa terutama dalam menyampaikan aspirasi ,adapun kasus korupsi di Luwu Utara masih sementara proses berjalan,’katanya.
Para narasumber menyampaikan hal yang berbeda beda dalam menangani kasus korupsi di Luwu Utara
(Fhat)